Cara Konfigurasi Mail Server didebian
Disini saya membuatnya dengan menggunakan sub domain karena biasanya di SMK itu membuat domain TLD (Top Level Domain) untuk membuat web server biasa, kemudian untuk mail servernya menggunakan sub domain, contohnya semisal kita di suruh membuat webserver dulu dengan domain huri.com kemudian kita disuruh membuat mail server jadi domainnya yang digunakan mail.huri.com jadi tinggal menambah sub domain saja hehe.
Modul yang akan saya gunakan disini adalah squirrelmail, squirrelmail adalah sebuah paket yang dapat kita gunakan untuk membuat mail server tanpa membangun pemrograman dari 0, jadi kita hanya perlu menginstallnya pada server kemudian mail server sudah siap digunakan.
Baiklah mari kita simak langkah-langkahnya dibawah ini :
- Seting IP, ketikan "pico /etc/network/interfaces". kemudian tulis ip sesuai ketentuan.
- Restart konfigurasi interfaces. ketikan "service networking restart"
- Install paket-paket yang diperlukan, jangan lupa masukan DVD 2 debian dulu kalau kalian menggunakan repostiroy dari DVD. klik kanan pada gambar CD di pojok kanan bawah VMware, kemudian klik "settings". klik browse dan cari Image DVD2 kalian, setelah itu klik OK.
- masuk lagi pada terminal linux. ketikan "apt-cdrom add", jika terjadi error berarti DVD kalian belum connect.
- Mulai install paket yang diperlukan. ketikan "apt-get install apache2 bind9 squirrelmail postfix courier-imap courier-pop"
- Konfigurasi selama instalasi paket.
tekan ok. pilih "Local only". ketikan nama domain kalian. pilih "No". - Lakukan konfigurasi DNS, masuk ke directory bind, ketikan "cd /etc/bind"
- Rubah konfigurasi file "named.conf.default-zones". ketikan "pico named.conf.default-zones".
- Copykan file db.0 menjadi nama sesuai di konfigurasi tadi, misal untuk forward "cp db.0 db.huri" dan untuk yang reverse "cp db.0 db.192"
- Rubah konfigurasi db.huri. ketikan "pico db.huri" dan rubah menjadi seperti ini.
- Rubah konfigurasi db.192. ketikan "pico db.192". rubah dan tambahkan menjadi seperti ini.
- Konfigurasi file resolver. ketikan "pico /etc/resolv.conf" ketikan "nameserver 192.168.1.2" sesuai dengan IP kalian.
- Sekarang kita konfigurasi webservernya, pindah ke directory apache, ketikan "cd /etc/apache2/sites-available"
- Copy file default menjadi nama lain, ketikan "cp default mail" (mail bisa diganti dengan kata lain"
- Rubah konfigurasi file mail, ketikan "pico mail" dan rubah menjadi seperti ini.
- Aktivkan file mail, ketikan "a2ensite mail"
- Konfigurasi file postfix, ketikan "pico /etc/postfix/main.cf" dan rubah menjadi seperti ini.
- Buat file Maildir di directory skel, ketikan "mkdirmake /etc/skel/Maildir".
- Ketik "chown -R huri:huri /etc/skel/Maildir" (huri silahkan diganti user kalian)
- Buat user baru untuk digunakan sebagai user webmail, ketikan "adduser ilyas" (ilyas bisa diganti nama kalian) buat lah user sebanyak yang kalian butuhkan.
- Restart semua konfigurasi, ketikan "service bind9 restart" (enter), "service apache2 restart" (enter), "service postfix restart" (enter).
- Sekarang kita test di komputer Client. Buka browser dan masukan sub domain mail server kalian
misalnya punya saya "mail.huri.com", jika muncul seperti gambar di atas silahkan login menggunakan user yang sudah kita buat tadi. - Kemudian kita coba untuk mengirim e-mail, klik tulisan "compose" kemudian pada "To" ketikan e-mail tujuan anda, pada "subject" isikan judul pesan, dan di kolom besar itu untuk isi pesan anda. kemudian klik tombol "send" di bagian bawah.
- kemudian kita ganti user, klik "Sign Out" pada user yang sekarang.
- Login lagi menggunakan user yang kita kirimi pesan tadi.
- Jika e-mail tadi sudah terkirim akan tampil seperti gambar berikut. konfigurasi Mail Server anda sudah berhasil.
Trimakasih
https://www.permenilmu.com/2017/09/cara-konfigurasi-mail-server-didebian.html?m=1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar